Aku hanya ingin membuatmu tak terlalu berharap, karena ketika kau jatuh rasanya akan sakit sekali. Aku mengatakan hal itu agar kau tak merasakan sakit yang pernah aku rasakan. Aku ingin kau mencari yang lain, karena di dunia ini tidak hanya dia seorang, masih banyak yang lebih baik dari yang kau dambakan. Katamu, 'Aku merasa nyaman bila di sampingnya.' Sekali lagi, ingat ucapanku tadi teman :) Beberapa bulan mencintainya akan terasa mudah untuk melupakan daripada yang bertahun-tahun menunggu tanpa jawaban dan akhirnya hanya goresan luka yang membekas di hati.
Maaf, mungkin aku terlalu jauh masuk ke urusanmu, tapi ini semua aku lakukan hanya untuk membantumu keluar dari masalah yang tiap kali mengganggu aktifitasmu di sekolah. Lihat, ketika guru menerangkan, kau tidak fokus dengan apa yang di depan, kau justru memikirkan apa yang seharusnya ada di belakang. Aku tahu itu, terlihat sangat jelas pula dengan keseharianmu yang tidak ceria, padahal biasanya kau selalu membuat orang tertawa. Aku tidak mau masalah sepele yang kau pikirkan terus membuatmu terpuruk. Mana dirimu yang sebenarnya?