Happy Eid Mubarak

Assalamu'alaikum..

Hai, readers. Tidak terasa pagi nanti para umat muslim berbondong-bondong pergi ke Masjid terdekat guna melaksanakan ibadah sholat Idul Fitri sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT setelah menjalankan ibadah puasa Ramadhan sebulan penuh lamanya. Hari ini dimulai lah lembaran yang baru, masih putih nan suci. Semoga ibadah di bulan Ramadhan kali ini berkah dan semoga tahun depan masih diberi kesempatan untuk merasakan suasana Ramadhan lagi. Aamiin.

By the way, menurut kalian gambar diatas gimana? Hihihi aku iseng aja editin foto buat besok ngasih ucapan lebaran. Step-nya gampang kok asal kalian ada konsep. Here we go.

1. Aku memakai aplikasi Phonto di handphone. Kalian sebenernya bebas sih mau memakai aplikasi apa, cuma aku menyarankan aja karena penerapan editing text di Phonto gak ribet dan gak susah menurutku. 
2. Insert picture. Pilih foto yang gak terlalu banyak objek disitu biar mempermudah peletakan text karena kalau terlalu banyak, text bakal benturan dengan objek-objek itu. Usahakan foto tersebut simple. Contoh: foto pemandangan: langit; bukit; hamparan sawah; dan pantai, foto dinding -kalo susah dimengerti ya tembok lah namanya, hehe-. Kalau fotoku diatas itu contoh pemandangan. Foto itu aku ambil semester lalu di Congol, Lasem, Rembang. Tempatnya bagus banget. Dari atas kalian bisa lihat 4 pattern yaitu hutan, sawah, laut dan langit. Subhanallah..
3. Edit Picture. Langkah ketiga ini optional aja. Kalau konsepku mau Black and White (BW) so aku pilih Mono Clamp.
4. Add text. Aku memilih jenis text Matchbook dengan size 1.60, spacing 0.10 dan warna hitam sebagai warna text. Peletakan text mengikuti feeling hehe sekiranya udah pas yaudah. Jangan lupa kalian jangan sampe typo ya. Cek kalimat sebelum saving. Nanti bisa  jadi gambarku diatas huh that's kind of typo. So sorry. 
5. Tadaaaaa! Ucapan lebaran pun jadi. 

Gimana? Gampang kan? Semua yang aku dijelaskan diatas rata-rata fleksibel it means tergantung selera kalian. Hal pentingnya adalah asalkan gambar kalian -dengan text didalamnya- enak dilihat dan gampang dicerna it's okay kok. Gak usah muluk-muluk, pewarnaan ini lah, objek ini lah itu lah, ah ribet. Mending yang sederhana aja. 

It's enough for today. Hope you like my post and see ya!

SLR / DSLR atau Poket ?

Jaman sekarang lagi ngetren yah kamera SLR / DSLR , kamera poket aja lewaat hihi . Bagi yang belom ngerti apa sebenernya SLR / DSLR wajib baca nih :p

Kamera SLR singkatan dari Single Lens Reflex , kalo ditranslate bahasa Indonesia artinya Kamera Refleks Lensa Tunggal . Nah kalau DSLR tinggal tambah aja depannya kata Digital jadinya Digital Single Lens Reflex atau Kamere Refleks Lensa Tunggal Digital.

kamera DSLR

Nah, kalo kamera saku ( poket ) apa ? Kalau kamera saku sih bukan singkatan , kamera saku itu adalah kamera yang berukuran kecil yang bisa dibawa kemana aja dan masuk ke dalam kantong saku . Kamera saku-pun sekarang sudah banyak yang jenis digital malah yang analog sekarang udah nggak jaman .

kamera poket analog dan digital

Lalu apa yang membedakan kamera SLR/DSLR dengan kamera saku?

Faktor Kualitas

Kalau kamera SLR/DSLR itu istilahnya “What You See is What You Get” yang artinya apa yang dilihat akan sama dengan aslinya, kalau kamera poket ya sebaliknya; apa yang diihat hasilnya belum tentu sama dengan aslinya.

Kalau menurut versi Wikipedia sih gini; Kamera refleks lensa tunggal‎ (en:single-lens reflex (SLR) camera) adalah kamera yang menggunakan sistem jajaran lensa jalur tunggal untuk melewatkan berkas cahaya menuju ke dua tempat , yaitu Focal Plane dan Viewfinder , sehingga memungkinkan fotografer untuk dapat melihat objek melalui kamera yang sama persis seperti hasil fotonya . Hal ini berbeda dengan kamera non-SLR , dimana pandangan yang terlihat di viewfinder bisa jadi berbeda dengan apa yang ditangkap di film , karena kamera jenis ini menggunakan jajaran lensa ganda , 1 untuk melewatkan berkas cahaya ke Viewfinder , dan jajaran lensa yang lain untuk melewatkan berkas cahaya ke Focal Plane .

Faktor Fungsi

Kalau SLR/DSLR biasanya dipakai oleh para fotographer profesional , dengan kamera SLR/DSLR-nya mereka dapat menghasilkan income yang lumayan besar , seperti fotographer Wedding/Prewedding . Setiap ada acara wedding fotographer pasti menggunakan sejelek-jeleknya kamera SLR/DSLR , karena kalau motretnya pake kamera saku wah …. Namun jangan salah , kamera saku-pun dapat menjadi income yang lumayan besar .

Kalau kamera saku ( poket ) biasanya cuman buat iseng-iseng mengabadikan moment-moment yang penting , selain itu karena kamera saku itu mungil sehingga mudah dibawa kemana saja , beda dengan kamera SLR/DSLR yang besar dan berat .

Faktor Harga

Kamera SLR/DSLR harganya lebih mahal dibandingkan dengan harga kamera saku , dan tentu saja harga menentukan kualitas semakin mahal harga sebuah kamera maka fiturenya akan semakin lengkap . Dan harga kamera saku-pun bervariasi mulai dari yang mahal sampai yang murah .

Nah gimana ? Sekarang udah ngerti kan ? :)

sumber : 

http://weddingkumagazine.wordpress.com/2010/05/29/perbedaan-slrdslr-dan-kamera-saku-poket/, http://id.wikipedia.org/wiki/Kamera_SLR

sumber gambar :

http://1.bp.blogspot.com/_-liUMSOTH0/TEWVx46OjxI/AAAAAAAAAIU/IIxYhF8eh9Q/s1600/nikon-d3000-dslr.jpg , http://gifasyamanba.blogspot.com/2010/01/tips-mencari-kamera-digital-yang-keren.html , http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8094788